Perubahan Warna dan Total Padatan Terlarut pada Jeruk, Tomat, serta Jagung setelah Perebusan

Authors

  • Afnita Nur Amalina Universitas PGRI Yogyakarta
  • Khoirul Amri Universitas PGRI Yogyakarta
  • Linda Dwi Yuni Rustanti Universitas PGRI Yogyakarta
  • Sherina Sherina Universitas PGRI Yogyakarta
  • Azzah Afifah Universitas PGRI Yogyakarta
  • Ibnu Rosyadi Universitas PGRI Yogyakarta
  • Nela Nurmala Universitas PGRI Yogyakarta
  • Alvanza Wida Purusatama Universitas PGRI Yogyakarta
  • Chelsea Savillo Nieto Universitas PGRI Yogyakarta
  • Suko Wijoyo Universitas PGRI Yogyakarta
  • Yasser Dharmawan Universitas PGRI Yogyakarta
  • Saroh Nagija Tofir Universitas PGRI Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.12928/jfc.v8i1.11986

Keywords:

perebusan, total padatan terlarut, warna

Abstract

Buah dan sayur merupakan komoditas hasil pertanian yang dimanfaatkan sebagai bahan baku berbagai jenis produk pangan olahan. Perebusan merupakan salah satu cara pengolahan buah dan sayur menggunakan panas untuk menghasilkan produk yang dapat dikonsumsi. Warna merupakan parameter yang penting untuk menilai tampilan pangan. Selain itu, total padatan terlarut merupakan parameter dasar untuk memberi gambaran terkait jumlah kandungan gula, khususnya pada buah dan sayur. Penelitian ini bertujuan menganalisis perubahan yang terjadi pada kualitas jeruk, tomat, dan jagung berdasarkan parameter warna dan total padatan terlarut setelah dilakukan perebusan. Jeruk, tomat, dan jagung yang sudah dipotong selanjutnya dimasukkan pada rebusan air yang sudah mendidih dan dibiarkan selama 5 menit. Setelah itu diuji warna dan total padatan terlarutnya menggunakan chromameter dan refractometer. Dari penelitian didapatkan bahwa terdapat perubahan parameter warna L* (kecerahan) pada jeruk dari 40,5 menjadi 57,6 yang menunjukkan bahwa warna jeruk semakin terang setelah perebusan. Sebaliknya pada tomat dan jagung terdapat perubahan parameter warna L* dari 58,83 dan 70,77 menjadi 25,8 dan 58,79 yang menunjukkan bahwa warna tomat dan jagung semakin gelap setelah perebusan. Nilai total padatan terlarut ketiga jenis sampel turun setelah perebusan dapat disebabkan karena larutnya sebagian padatan ke dalam air.

References

Amalia, R., Haris, H., & Nurlaela, R. S. (2024). Pengaruh konsentrasi gula dan waktu pemasakan terhadap karakteristik kimia , sensori , dan aktivitas antioksidan selai jeruk mandarin (The effect of sugar concentration and cooking time to chemical , sensory , and antioxidant activity of mandarin orange jam), xx(September), 79–92.

Azizah, A. H., Wee, K. C., Azizah, O., & Azizah, M. (2009). Effect of boiling and stir frying on total phenolics, carotenoids and radical scavenging activity of pumpkin (Cucurbita moschato). International Food Research Journal, 16(1), 45–51.

Bayu, M. K., Rizqiati, H., & Nurwantoro, N. (2017). Analisis total padatan terlarut, keasaman, kadar lemak, dan tingkat viskositas pada kefir optima dengan lama fermentasi yang berbeda. Jurnal Teknologi Pangan, 1(2), 33–38. https://doi.org/10.14710/jtp.2017.17468.

Dumay, J., & Morançais, M. (2016). Proteins and pigments. seaweed in health and disease prevention. Elsevier Inc. https://doi.org/10.1016/B978-0-12-802772-1.00009-9.

Habibi, F., Sarkhosh, A., Kim, J., Shahid, M., Gmitter, F., & Brecht, J. (2023). Citrus fruit pigments. Edis, 2023(6). https://doi.org/10.32473/edis-hs1472-2023.

Ilic, J., Tomasevic, I., & Djekic, I. (2021). Influence of boiling, steaming, and sous-vide on oral processing parameters of celeriac (Apium graveolens var. rapaceum). International Journal of Gastronomy and Food Science, 23(January), 100308. https://doi.org/10.1016/j.ijgfs.2021.100308.

Kamsiati, E., Rahayu, E., & Herawati, H. (2020). Pengaruh blanching terhadap karakteristik daun ubi kayu instan. Metana, 16(1), 39–46. https://doi.org/10.14710/metana.v16i1.30461.

Kourouma, V., Mu, T. H., Zhang, M., & Sun, H. N. (2019). Effects of cooking process on carotenoids and antioxidant activity of orange-fleshed sweet potato. Lwt, 104(October 2018), 134–141. https://doi.org/10.1016/j.lwt.2019.01.011.

Laswatin, D. T. (2020). Pengaruh waktu pemanasan terhadap aktivitasantioksidandan daya terima selai buah naga merah (hylocereus polyrhizus). Agrotech : Jurnal Ilmiah Teknologi Pertanian, 3(1). https://doi.org/10.37631/agrotech.v3i1.170.

More, P. G., & Khodke, S. U. (2023). Effect of blanching time on quality parameter of blanched carrot slices. The Pharma Innovation Journal, 12(1), 1699–1702.

Novita, M., Satriana, S., & Hasmarita, E. (2015). Kandungan likopen dan karotenoid buah tomat (lycopersicum pyriforme) pada berbagai tingkat kematangan: pengaruh pelapisan dengan kitosan dan penyimpanan. Jurnal Teknologi Dan Industri Pertanian Indonesia, 7(1), 35–39. https://doi.org/10.17969/jtipi.v7i1.2832.

Nurlatifah, R., Unzilatirrizqi, Y. E. R., & Fera, M. (2023). Pengaruh temperatur pemanasan terhadap sensori warna produk sari buah lemon. Journal of Technology and Food Processing (JTFP), 3(02), 48–51. https://doi.org/10.46772/jtfp.v3i02.1281.

Palermo, M., Pellegrini, N., & Fogliano, V. (2014). The effect of cooking on the phytochemical content of vegetables. Journal of the Science of Food and Agriculture, 94(6), 1057–1070. https://doi.org/10.1002/jsfa.6478.

Pasaporte, M. S., Rabaya, F. J. R., Toleco, M. M., & Flores, D. M. (2014). Xanthophyll content of selected vegetables commonly consumed in the Philippines and the effect of boiling. Food Chemistry, 158(3297), 35–40. https://doi.org/10.1016/j.foodchem.2014.02.090.

Perry, A., Rasmussen, H., & Johnson, E. J. (2009). Xanthophyll (lutein, zeaxanthin) content in fruits, vegetables and corn and egg products. Journal of Food Composition and Analysis, 22(1), 9–15. https://doi.org/10.1016/j.jfca.2008.07.006.

Popalia, C., & Kumar, N. (2021). Effect of temperature and processing time on physico-chemical characteristics in hot water blanching of sweet corn kernels. Journal of The Institution of Engineers (India): Series A, 102(1), 163–173. https://doi.org/10.1007/s40030-021-00508-1.

Primaviera, E., Kusumaningrum, I., & Rohmayanti, T. (2024). Sifat mutu sensori dan kimia selai kulit buah naga merah dan buah sirsak (Sensory and chemical characteristics of red dragon fruit peel jam and soursop fruit). Jurnal Agroindustri Halal, 10(1), 78–89.

Sitthitrai, K., Lertrat, K., & Tangwongchai, R. (2016). Effects of domestic cooking on enzyme activities, bioactives and antioxidant capacities in mini-ear supersweet corn. International Food Research Journal, 23(4), 1564–1575.

Tejada, L., Buendía-Moreno, L., Villegas, A., Cayuela, J. M., Bueno-Gavilá, E., Gómez, P., & Abellán, A. (2020). Nutritional and sensorial characteristics of zucchini (Cucurbita pepo L.) as affected by freezing and the culinary treatment. International Journal of Food Properties, 23(1), 1825–1833. https://doi.org/10.1080/10942912.2020.1826512.

Tijskens, L. M. M., Schijvens, E. P. H. M., & Biekman, E. S. A. (2001). Modelling the change in colour of broccoli and green beans during blanching. Innovative Food Science and Emerging Technologies, 2(4), 303–313. https://doi.org/10.1016/S1466-8564(01)00045-5.

Downloads

Published

2025-06-30

Issue

Section

Articles