PENGOLAHAN JAHE MENJADI SERBUK INSTAN DAN PEMBUATAN NUGGET BERBAHAN DASAR TEMPE SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN KAUM WANITA UNTUK MENINGKATKAN PEREKONOMIAN MASYARAKAT DESA KARANGGONDANG, PABELAN, SEMARANG
DOI:
https://doi.org/10.12928/jp.v1i1.332Keywords:
pengolahan jahe, instan, pemberdayaan wanita.Abstract
Permasalahan yang ditemukan terkait dengan perekonomian di Desa Karanggondang, Kecamatan Pabelan adalah kurang terciptanya ekonomi kreatif dengan memperhatikan potensi alam, tidak adanya program pelatihan dari pemerintah dalam pengembangan ekonomi kreatif serta kurangnya pengetahuan kaum wanita dalam memanfaatkan keterampilan yang dimiliki, oleh karena itu KKN UAD menyelenggarakan kegiatan penyuluhan dan pelatihan sebagai upaya pemberdayaan kaum wanita untuk meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Dampak dari kegiatan KKN di lokasi ini adalah : 1) terwujudnya kesadaran akan pentingnya berwirausaha untuk meningkatkan perekonomian keluarga pada khususnya dan masyarakat pada umumnya 2) memberikan pengetahuan mengenai pemanfaatan salah satu potensi yang ada di Desa Karanggondang yaitu jahe 3) kaum wanita di Desa Karanggondang paham dan terampil dalam merintis usaha pembuatan serbuk jahe instan dan nugget tempe.
References
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.