PELATIHAN PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI UNTUK PENGELOLAAN DATA LAZISMU SE-DIY
DOI:
https://doi.org/10.12928/jp.v1i2.295Keywords:
Pemanfaatan Teknologi, Lazismu, Teknologi Informasi, Pengelolaan DataAbstract
LAZISMU PWM D.I. Yogyakarta dalam melakukan pengelolaannya dibantu oleh 5 (lima) LAZIS tingkat Daerah Kota/Kabupaten, baik dalam hal penghimpunan maupun pentasyarufan dana ZIS serta pendataan donator maupun muzaki dan lainnya. Namun dalam pengelolaan data tersebut tidak ada integrasi dan sinkronisasi sehingga data-data yang ada di daerah-daerah tidak dimiliki oleh wilayah. Imbasnya adalah laporan yang dimiliki wilayah sangatlah sedikit dan tidak berkorelasi dengan data-data dilapangan yang dihimpun oleh daerah-daerah. Berkait dengan kondisi tersebut, maka dilaksanakan pelatihan pemanfaatan teknologi informasi untuk pengelolaan data LAZISMU PWM D.I. Yogyakarta. Harapannya dengan pelatihan ini para pengelolaan LAZISMU Daerah dan Wilayah memiliki keahlian untuk melakukan sinkronisasi dan komunikasi pada seluruh jajaran LAZISMU se-DIY ataupun dengan para donator maupun Muzaki. Materi pelatihan yang diberikan adalah teknologi-teknologi milik Google atau biasa disebut dengan Google Apps. Aplikasi Google yang digunakan meliputi: Google Mail, Google Drive, Google Docs, Google Calendar. Materimateri tersebut disampaikan dengan metode pelatihan yang berisi ceramah, penyampaian modul kegiatan, pemberian contoh kasus dan simulasi serta evaluasi atau pendampingan pemanfaatan teknologi informasi Google Apps Pelatihan dilaksanakan selama empat hari. Setiap harinya peserta pelaatihan mendapatkan materi yang berbeda mulai dari Google Email sampai dengan Google Calendar. Peserta yang hadir dating dari perwakilan pengelola LAZISMU Cabang maupun LAZISMU Daerah. Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta dapat melkukan pengelolaan data LAZISMU dengan baik dan terintegrasi dengan LAZISMU Wilayah. Pelatihan tentang teknologi informasi yang telah diberikan dapat meningkatkan kemampuan pengelola LAZISMU baik tingkat Cabang, Daerah, maupun Wilayah. Akan tetapi kemampuan ini juga harus didukung oleh prosedur atau sistem pengelolaan yang baik. Sehingga penggunaan teknologi informasi dan integrase dapat berjalan dengan baikReferences
Williams & Sawyer, Using Information Technology 11th Edition McGraw Hill, 2014.
Longley, Dennis & Shain, Michael, Dictionary of Information Technology 2nd Edition,Macmillan Press, 1985.
Wikipedia, Teknologi informasi, https://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_informasi, diakses tanggal 1 November 2016.
Longley, Dennis & Shain, Michael, Dictionary of Information Technology 2nd Edition,Macmillan Press, 1985.
Wikipedia, Teknologi informasi, https://id.wikipedia.org/wiki/Teknologi_informasi, diakses tanggal 1 November 2016.
Downloads
Published
2018-12-31
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with Jurnal Pemberdayaan: Publikasi Hasil Pengabdian Kepada Masyarakat agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.