Alih kode dan campur kode dalam Channel Youtube Londokampung dalam interaksi pasar

Authors

  • Putri Ayu Wulandari Universitas Negeri Yogyakarta
  • Teguh Setiawan Universitas Negeri Yogyakarta
  • Annisa Rizky Fadilla Magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa Seni dan Budaya, Universitas Negeri Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.26555/jg.v5i1.7385

Keywords:

Youtube, Alih Kode , Campur Kode , Sosiolinguistik

Abstract

Penelitian ini berfokus untuk melihat fenomena alih kode dan campur kode yang terjadi di masyarakat. Dalam komunikasi yang terjadi dalam masyarakat, dapat ditemukan individu yang menggunakan lebih dari satu bahasa untuk mengekspresikan perasaannya. Penggunaan ragam bahasa Indonesia serta bahasa daerah yang bercampur dengan bahasa asli oleh para Youtuber asing merupakan fenomena bahasa yang menarik untuk dikaji. Tiga (3) video dari kanal Youtube Londokampung dipilih untuk menjadi sumber data yang kemudian dicari ujaran yang mengandung alih kode dan campur kode. Metode yang digunakan dalam penelitian ini mencakup dua hal, yaitu pengumpulan data dan analisis data. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah metode simak, dalam metode simak, teknik yang digunakan adalah teknik baca-simak-analisis. Hasil penelitian ini yakni 12 data alih kode yang terdapat dalam sumber data, dan 8 data campur kode dalam sumbet data.

References

(1) Suandi, I, N (2014). Sosiolinguistik. Yogyakarta: Graha Ilmu.

(2) Saddhono, K. (2012). Kajian Sosiolingustik Pemakaian Bahasa Mahasiswa Asing Dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia Untuk Penutur Asing (Bipa) Di Universitas Sebelas Maret. Kajian Linguistik Dan Sastra, 24(2), 176–186.

(3) Keraf, G. (1997). Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Ende-Flores: Penerbit Nusa Indah.

(4) Nababan, P.W.J. (1993). Sosiolinguistik: Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

(5) Suwito. (1985). Pengantar Awal Sosiolinguistik: Teori dan Problematika. Surakarta: Henary Offset.

(6) Hudson, Richard A. 1996. Sociolinguistics. Second Edition. Cambridge: Cambridge University Press

(7) Velasquez, M. D. G. (1995). Sometimes Spanish, Sometimes English: Language use among rural New Mexican Chicanas. In K. Hall & M. Bucholtz (Eds.), Gender Articulated: Language at the Socially Constructed Self (pp. 421–446). New York: Routledge.

(8) Zirker, K. A. H. (2007). Intrasentential vs. Intersentential Code Switching in Early and Late Bilinguals. Unpublished master thesis, Birmingham Young University, Birmingham.

(9) Nishimura, M. (1995). A functional analysis of Japanese/English code-switching. Journal of Pragmatics, 23(2), 157–181. doi:10.1016/0378-2166(93)E0103-7

(10) Chaer, Abdul dan Leonie Agustina. 2010. Sosiolinguistik Perkenalan Awal. Jakarta: Rineka Cipta.

(11) Chaer, Abdul. 1995. Pengantar Semantik Bahasa. Jakarta: Rineka Cipta.

(12) Wardhaugh, Ronald. 1990. An Intoduction to Sociolinguistic. New York: Basil Black Well Ltd.

(13) Li, D.C.S. (2008). Cantonese-English code-switching research in Hong Kong a Y2K review. World Englishes, 19(3), 305-322.

(14) Kridalaksana, Harimurti. 2008. Kamus Linguistik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

(15) Thelander, Mats. 1976. “Code-Switching and Code-Mixing?” dalam International Journal of the Sociology of Language 10:103-124.

(16) Muysken, Pieter. 2004. A Typology of Code Mixing. United Kingdom: Cambridge University Press.

(17) Romaine, S. (1986). Semilingualism: A half- baked theory of communicative competence. Applied Linguistics, 7(1), 26-38.

(18) Grosjean, F. (1982). Life with two languages: An introduction to bilingualism. Cambridge Mass: Harvard University Press.

(19) Adendorff. R. (1996). The functions of code-switching among high school teachers and students in KwaZulu and implications for teacher education. In K. Biley & D. Nunan(eds.). Voices from the language classroom: Qualitative research in second language education. Cambridge: Cambridge University Press.

(20) Claros, M.S.C., & Isharyanti, N. (2009). Code-switching and code mixing in internet chatting: between “yes”, “ya”, and “si” a case study. Jalt call journal, 5(3), 67-78.

(21) Indriyani, Y. (2019). Alih Kode Dan Campur Kode Antara Penjual Dan Pembeli Di Pasar Prembun Kabupaten Kebumen (Sebuah Kajian Sosiolinguistik). Jurnal Bahtera: Jurnal Pendidikan, Bahasa, Sastra, dan Budaya, 6(12).

Downloads

Published

2023-03-30