Fungsi pendidikan Islam dalam mewujudkan hayatan thayyibah bagi peserta didik

Authors

  • Riza Ashari Universitas Darussalam Gontor
  • Jaziela Huwaida Universitas Darussalam Gontor

DOI:

https://doi.org/10.26555/jiei.v4i1.7844

Keywords:

Fitrah Manusia, Fungsi Pendidikan Islam, Hayatan Thayyibah, Pendidikan Islam, Kekuasaan Tuhan

Abstract

Keberadaan lembaga pendidikan menjadi hal yang tak terpisahkan dari proses pendidikan, yaitu sebagai tempat atau sarana dalam menumbuh kembangkan dan meningkatkan sumber daya manusia. Pada realitanya, masih ditemui fenomena-fenomena krisis moral yang terjadi pada masyarakat. Pendidikan Islam hadir disertai fungsi-fungsinya yang utama menjadikan peserta didik memiliki kepribadian yang utuh dan mampu mengembangkan potensi dirinya dan menghargai aspek-aspek yang ada pada lingkungan kehidupannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fungsi-fungsi pendidikan dalam mewujudkan hayatan thayyibah pada peserta didik. Penelitian ini dilakukan dengan penelitian pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian literatur atau library research. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumen, yaitu peneliti mengumpulkan data-data bersumber dari dokumen. Teknik analisis data dilakukan dengan teknik analisis data deskriptif kualitatif. Penelitian ini menghasilkan temuan bahwa fungsi-fungsi pendidikan Islam dalam meningkatkan kehidupan yang baik atau hayatan thayyibah  yaitu; fungsi memperkenalkan wawasan dan pengetahuan tentang jati diri manusia dengan fitrahnya, fungsi pengenalan hakikat alam semesta, fungsi pemahaman kekuasaan Tuhan, fungsi pengetahuan hal-hal yang merendahkan fitrah manusia, dan fungsi pemberdayaan ilmu pengetahuan dalam memajukan kehidupan individu dan masyarakat.

References

D. Perawironegoro, “Pengembangan Sumber Daya Manusia Di Lembaga Pendidikan Islam,” Tajdidukasi: Jurnal Penelitian dan Kajian Pendidikan Islam, vol. 8, no. 1, May 2019, doi: 10.47736/tajdidukasi.v8i1.303.

Mokh. I. Firmansyah, “Pendidikan Agama Islam : Pengertian, Tujuan, Dasar, Dan Fungsi,” Taklim Jurnal Pendidikan Agama Islam, vol. 17, no. 2, pp. 79–90, 2019.

D. A. Soraya, “Survei Dinas Pendidikan: 56 Remaja Kota Bandung Mengaku Pernah Seks Bebas,” Republika, Jakarta, 2022.

A. Azis and D. Perawironegoro, “Implementasi nilai-nilai moderasi beragama dalam kurikulum Pendidikan Agama Islam (Studi Kasus Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an Al-Mansyur),” in ICIE: International Conference on Islamic Education, Kudus: Institut Agama Islam Negeri Kudus, 2022.

N. Zakiyah, “Hakikat, Tujuan Dan Fungsi Pendidikan Islam Di Era Modern,” As-Salam: Jurnal Studi Hukum Islam & Pendidikan, vol. 1, no. 1, pp. 105–123, 2012.

M. B. Hamka and A. R. Syam, Pendidikan Berbasis Nilai-Nilai Profetik Dalam Pemikiran Buya Hamka. Tulungagung: STAI Muhammadiyah Tulungagung, 2022.

R. Ashari, A. R. Syam, and A. Budiman, “The world challenge of Islamic education toward human resources development,” in International Conference on Islamic Education (ICIED), Malang: Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, 2017, pp. 169–175.

J. M. Diamond, Collapse: runtuhnya peradaban-peradaban dunia. . Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia (KPG), 2014.

S. Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan (Kuantitatif, Kualitatif, Kombinasi, R & D dan Penelitian Pendidikan). Bandung: Penerbit Alfabeta, 2019.

S. Sukardi, Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara, 2003.

B. Bungin, Analisis data penelitian kualitatif : pemahaman filosofis dan metodologis ke arah penguasaan model aplikasi . Jakarta: Rajagrafindo Persada, 2003.

A. Prihatmojo and B. Badawi, “Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar Mencegah Degradasi Moral di Era 4.0,” DWIJA CENDEKIA: Jurnal Riset Pedagogik, vol. 4, no. 1, p. 142, Aug. 2020, doi: 10.20961/jdc.v4i1.41129.

M. J. Latif, S. Shodiqin, and A. M. B. K. PS, “Peran Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi degradasi moral sebagai respon perkembangan era disrupsi,” Al-Bahtsu: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, vol. 7, no. 1, 2022.

A. Fauzi and M. Mujibudda’wah, “Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Membentuk Perilaku Sosial Dan Keagamaan Siswa,” Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, vol. 19, no. 2, pp. 146–162, Dec. 2016, doi: 10.24252/lp.2016v19n2a2.

N. Hamim, “Pendidikan Akhlak: Komparasi Konsep Pendidikan Ibnu Miskawaih dan al-Ghazali,” Ulumuna, vol. 18, no. 1, pp. 21–40, Nov. 2017, doi: 10.20414/ujis.v18i1.151.

Z. T. I. Rochman, Moch. C. Hidayat, and I. Puspitasari, “Pengaruh pembelajaran agama Islam berbasis Google Classroom terhadap perilaku religius di SMP Muhammadiyah 11 Surabaya,” Tadarus Jurnal Pendidikan Islam , vol. 11, no. 1, 2022.

M. C. Hidayat, “Analisis Perkembangan Pendidikan Islam Melalui Pendekatan Multidisipliner,” in Dinamika Keilmuan Islam Masa Pandemi, Surabaya: Universitas Muhammadiyah Surabaya, 2022, p. 21.

Moch. C. Hidayat, S. Arifin, Asrori, and Rusman, “Integration Science Technology with Islamic Values: Empowering Education Model,” in Proceedings of the 1st Borobudur International Symposium on Humanities, Economics and Social Sciences (BIS-HESS 2019), Paris, France: Atlantis Press, 2020. doi: 10.2991/assehr.k.200529.202.

M. In’ami, A. Budiman, M. Hidayat, and Y. S. Dewi, “The Future of Early Childhood Education in the Digital Age,” in ICIE: International Conference on Islamic Education, Kudus: Institut Agama Islam Negeri Kudus, 2022.

M. H. Hart, 100 tokoh paling berpengaruh di dunia. Jakarta : Penerbit Noura Books, 2017.

S. A. Nurdianto and A. Sudrajat, “Totalitas Kehidupan Pesantren: Tinjauan Historis Pemikiran K.H. Abdullah Syukri Zarkasyi tentang Konsep Pendidikan yang Ideal di Indonesia (1985-2011),” Agastya: Jurnal Sejarah dan Pembelajarannya , vol. 8, no. 01, p. 35, Jan. 2018, doi: 10.25273/ajsp.v8i01.1700.

A. S. Zarkasyi, Gontor dan pembaharuan pendidikan pesantren. Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2005.

H. P. Daulay, Z. Dahlan, G. Wibowo, and J. I. Lubis, “Visi, Misi, Tujuan dan Fungsi Pendidikan Islam,” Jurnal Ilmiah Al-Hadi, vol. 6, no. 1, p. 136, Jan. 2021, doi: 10.54248/alhadi.v6i1.1118.

S. A. Nurdianto and A. Sudrajat, “Pemikiran KH Abdullah Syukri Zarkasyi tentang Konsep Pendidikan yang Ideal di Indonesia (1985-2011),” Risalah, vol. 9, no. 3, pp. 1–19, 2016.

A. Aziz, “Komunikasi pendidik dan peserta didik dalam pendidikan Islam,” Mediakita, vol. 1, no. 2, pp. 173–184, Jul. 2017, doi: 10.30762/mediakita.v1i2.365.

R. Hidayat, Ilmu Pendidikan Islam “Menuntun Arah Pendidikan Islam Indonesia. Medan: Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan Indonesia (LPPPI), 2016.

I. Muchtar, E. AM, Z. Abidin, A. Aliman, R. Ramli, and D. L. Bawa, “Analisis Prinsip Komunikasi Islami dalam Membangun Keluarga Harmonis Menurut Alqur’an,” Ulil Albab: Jurnal Ilmiah Multidisiplin, vol. 2, no. 10, 2023.

M. Yahdi, “Fungsi Pendidikan Islam Dalam Kehidupan Manusia,” Lentera Pendidikan : Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, vol. 13, no. 2, pp. 211–225, Dec. 2010, doi: 10.24252/lp.2010v13n2a7.

Downloads

Published

2023-06-30