DEVELOPING PANCASILA AND CITIZENSHIP EDUCATION LEARNING MODEL BASED ON CHARACTER EDUCATION THROUGH COMPREHENSIVE APPROACH

Authors

  • Joko Wahono Universitas Cokroaminoto Yogyakarta
  • Intan Kusumawati Universitas Cokroaminoto Yogyakarta http://orcid.org/0000-0002-5329-380X
  • Ahmad Nasir Ari Bowo Universitas Cokroaminoto Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.12928/ijemi.v2i2.3239

Keywords:

Character education, Comprehensive approach, Pancasila and Citizenship Education Learning model

Abstract

Education aims to educate and create the nation's future generation with character. However, problems like brawls, violence, abuse of narcotics, illegal drugs, and promiscuity still occur among students. It becomes the concern of parents and teachers in educating and leading students to develop their character. The teacher is obligated to develop Pancasila and Citizenship Education learning models suitable for students to have good character. Through character education, it hoped that it would produce a sound generation. The educational process that gives birth to the expected character is, of course, gradual. This study aimed to find out Pancasila and Citizenship Education learning models for developing students' character. Research using mixed methods research with data collection, analysis, and mixing both quantitative data and qualitative. This study used quantitative and qualitative approaches in collecting data through interviews and questionnaires. The results showed that Pancasila and Citizenship Education Learning model based on character education through a comprehensive approach could develop and shape the students' character, such as inculcation, modeling, values facilitation, and skill-building. Through character development, it hoped that good characters were expected to form permanently.

References

Anwar, N. N. (2017). Meningkatkan pemahaman siswa pada pembelajaran pkn dengan penggunaan metode pemecahan masalah. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 2(3), 99-112.

Apriono, D. (2009). Advance Organizer: Konsep, Komponen Model, dan Imple-mentasi dalam Pembelajaran PPKn. Jurnal Ilmu Pendidikan.

Arthur, J., & Harrison, T. (2012). Exploring good character and citizenship in England. Asia Pacific Journal of Education, 32(4), 489-497.

B.-Y. Sim, J., & Low, E. L. (2012). Character and citizenship education: Conversations between personal and societal values. Asia Pacific Journal of Education, 32(4), 381-394.

Berkowitz, M. W., & Bier, M. C. (2004). Based on character education. The Annals of the American Academy of Political and Social Science, 591(1), 72-85.

Cohen, L., Manion, L., & Marrison, K. (2018). Research methods in education, eighth edition, Rotledge. (Eighth edi). Routledge.

Dalmeri, D. (2014). Pendidikan Untuk Pengembangan Karakter (Telaah terhadap Gagasan Thomas Lickona dalam Educating For Character). Al-Ulum, 14(1), 269-288.

Dalyono, B., & Lestariningsih, E. D. (2016). Implementasi penguatan pendidikan karakter di sekolah. Bangun Rekaprima: Majalah Ilmiah Pengembangan Rekayasa, Sosial Dan Humaniora, 3(2, Oktober), 33-42.

Darmayanti, S. E., & Wibowo, U. B. (2014). Evaluasi program pendidikan karakter di sekolah dasar Kabupaten Kulon Progo. Jurnal Prima Edukasia, 2(2), 223-234.

Flanagan, O. J., Rorty, A. O., & Rorty, A. (1993). Identity, character, and morality: Essays in moral psychology. MIT press.

Gunawan, H. (2012). Pendidikan karakter. Bandung: Alfabeta, 2.

Hafidhuddin, D. (2018). Konsep Pendidikan Karakter Berbasis Pendidikan Agama. Tadibuna: Jurnal Pendidikan Islam, 1(2).

Hamlin, J. K., Wynn, K., & Bloom, P. (2007). Social evaluation by preverbal infants. Nature, 450(7169), 557-559.

Hendriana, E. C., & Jacobus, A. (2017). Implementasi pendidikan karakter di sekolah melalui keteladanan dan pembiasaan. JPDI (Jurnal Pendidikan Dasar Indonesia), 1(2), 25-29.

Ihsan, I. (2017). Kecenderungan Global dalam Proses Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan di Sekolah. JPK (Jurnal Pancasila Dan Kewarganegaraan), 2(2), 49-58.

Judiani, S. (2010). Implementasi pendidikan karakter di sekolah dasar melalui penguatan pelaksanaan kurikulum. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 16(9), 280-289.

Kurniawan, M. I. (2015). Tri pusat pendidikan sebagai sarana pendidikan karakter anak sekolah dasar. PEDAGOGIA: Jurnal Pendidikan, 4(1), 41-49.

Kusumawati, I. (2016). Landasan Filosofis Pengembangan Karakter Dalam Pembentukan Karakter. Academy of Education Journal, 7(1), 1-15. https://doi.org/10.47200/aoej.v7i1.342

Kusumawati, I. (2017). Pengembangan Karakter Siswa Raudlatul Athfal Berbasis Pendidikan Agama Islam. As-Sibyan: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(02), 139-148.

Lickona, T. (1991). Educating for the character (New York, Bantam). McCI ET NAN, BE (1992) Schools and the Shaping of Character: Moral Education in America, 525-543.

Lickona, T. (1996). Eleven principles of effective character education. Journal of Moral Education, 25(1), 93-100.

Lickona, T., & Matters, C. (2012). How to help our children Develop Good Judgement, integrity, and other essential Virtues. Terjemahan. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Manan, S. (2017). Pembinaan Akhlak Mulia Melalui Keteladanan dan Pembiasaan. Jurnal Pendidikan Agama Islam-Talim, 2(1), 49-65.

Megawangi, R. (2010). Pengembangan program pendidikan karakter di sekolah: pengalaman sekolah karakter. Jakarta: Indonesia Heritage Foundation (IHF).

Noddings, N. (2002). Educating moral people: A caring alternative to character education. ERIC.

Nucci, L., & Narvez, D. (2014). Handbook of moral and character education. Routledge.

Purnamasari, Y. (2014). Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament (TGT) terhadap kemandirian belajar dan peningkatan kemampuan penalaran dan koneksi matematik peserta didik SMPN 1 kota Tasikmalaya. Jurnal Pendidikan Dan Keguruan, 1(1), 209664.

Putra, N. L. J. (2018). Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar PKn pada Materi Sikap Positif terhadap Norma melalui Model Pembelajaran Problem Solving. Jurnal Ilmu Pendidikan (JIP) STKIP Kusuma Negara, 9(2), 49-64.

Ramdhani, M. A. (2017). Lingkungan pendidikan dalam implementasi pendidikan karakter. Jurnal Pendidikan UNIGA, 8(1), 28-37.

Ratna, M. (2007). Character Parenting Space, Menjadi Orang Tua Cerdas Untuk Membnagkitkan Karakter Anak. Bandung: Mizan Media Utama.

Riesman, D., Glazer, N., & Denney, R. (2020). The lonely crowd: A study of the changing American character. Veritas Paperbacks.

Russell III, W. B., & Waters, S. (2013). “Reel†Character Education: Using Film to Promote Global Citizenship. Childhood Education, 89(5), 303-309.

Samsuri, S. (2011). Kebijakan Pendidikan Kewarganegaraan Era Reformasi di Indonesia. Cakrawala Pendidikan, 2, 78213.

Sisdiknas, U.-U. (2003). Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2003. Jakarta: Sinar Grafika.

Sumarsono, S. (2005). Dkk. In Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Suwito, A. (2012). Integrasi Nilai Pendidikan Karakter ke dalam Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan di Sekolah Melalui RPP. CIVIS, 2(2/Juli).

Syam, N. (2011). Peningkatan Kualitas Pembelajaran Pkn di Sekolah Dasar melalui Model Pengajaran Bermain Peran. Perspektif Ilmu Pendidikan, 24(XV).

Wening, S. (2012). Pembentukan karakter bangsa melalui pendidikan nilai. Jurnal Pendidikan Karakter, 1.

Zuchdi, D. (2019). Humanisasi pendidikan. Bumi Aksara.

Zuhdi, D. (2010). Pendidikan Karakter dengan pendekatan konperehensif. Yogyakarta: UNY Press.

Downloads

Published

2021-05-20

How to Cite

Wahono, J., Kusumawati, I., & Bowo, A. N. A. (2021). DEVELOPING PANCASILA AND CITIZENSHIP EDUCATION LEARNING MODEL BASED ON CHARACTER EDUCATION THROUGH COMPREHENSIVE APPROACH. International Journal of Educational Management and Innovation, 2(2), 228–240. https://doi.org/10.12928/ijemi.v2i2.3239

Issue

Section

Articles