Sistem Informasi Farmasi Berbasis Web Mobile Dengan Fitur Deteksi Kesalahan Obat Dalam Penjualan Obat Peracikan
DOI:
https://doi.org/10.12928/mf.v1i1.645Abstract
Salah satu kegiatan di apotek adalah menjual resep atau non-resep. Kesalahan pengobatan dapat terjadi selama penjualan obat. Salah satu penyebab kesalahan pengobatan adalah kesalahan dalam pemberian resep obat. Dengan demikian, Sistem Informasi Farmasi memerlukan fitur yang dapat membantu dalam meminimalkan terjadinya kesalahan pengobatan. Metodologi dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan studi literatur. Sistem informasi memiliki tiga tingkat pengguna: admin, pekerja gudang dan apoteker. Sistem informasi memiliki fitur deteksi kesalahan obat untuk memproses transaksi penjualan obat peracikan. Sistem informasi dapat menentukan dosis maksimum obat-obatan untuk senyawa dan sistem informasi yang dilengkapi dengan fitur pemberitahuan untuk menyesuaikan antara dosis dokter dan dosis maksimum yang harus diberikan kepada pasien. Hasil dari penelitian ini adalah Sistem Informasi Farmasi, yang memiliki fitur deteksi kesalahan obat, dapat mencegah kesalahan pengobatan karena sistem akan memberikan pemberitahuan untuk menyesuaikan antara dosis dokter dan dosis maksimum.
References
Kementrian Kesehatan RI, "Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 1027/Menkes/SK/IX/2004 tentang standar pelayanan kefarmasian." 2004.
Rusmi Sari Tajuddin, Insritanty Sudirman, and Alimin Maidin, "Faktor Penyebab Medication Error di Instalasi Rawat Darurat," Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan, vol. Vol.15 No. 04, 2012.
Tri Murwanto, Wahyul Amien Syafei, and R. Rizal Isnanto, "Rancang Bangun Sistem Informasi Apotek Berbasis Web," Transient, vol. 2302-9927, 582 Vol. 2 No. 3, 2013.
Muhammad Azhar Irwansyah and Dessy Kartika Kresna, "Rancang Bangun Sistem Informasi Manajemen Apotek Berbasis Client Server," J. ELKHA, vol. Vol. 2, No.2, 2012.
Cecep Lupi Hepyan, Erwin Gunadhi, and Rina Kurniawati, "Rekayasa Perangkat Lunak Aplikasi Penjualan Obat pada Apotek Mulya Abadi," vol. 2302-7339 Vol.9 No.43, 2012.
Hanik Mujiati, Bambang Eka Purnama, and Sukadi, "Pembangunan Sistem Informasi Persediaan Obat pada Apotek Arjowinangun," IJCSS, vol. 1979-9330, 2013.
Nurdiansyah and Ramadian Agus Triyono, "Pembuatan Sistem Informasi Apotek Berbasis Web pada Apotek Tulakan," IJNS - Indones. J. Netw. Secur., vol. 2302-5700 Vol.2 No.3, 2013.
Mashuda, A., Standar Kompetensi Apoteker Indonesia. Jakarta: Pengurus Ikatan Apoteker Indonesia, 2011.
Mohamed Aslam and Chik Kaw Tan, Farmasi Klinis (Clinical Pharmacy), Menuju Pengobatan Rasional dan Penghargaan Pilihan Pasien. Jakarta: Alex Media Komputindo, 2003.
Moh. Anief, Ilmu Meracik Obat Teori dan Praktik. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press, 1999.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2019 Herman Yuliansyah, Ica Kurnia Hildayanti
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Start from 2019 issues, authors who publish with JURNAL MOBILE AND FORENSICS agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.